SELEDRI & PETERSELI

Tanaman hijau selanjutnya adalah seledri dan peterseli yang dikenal dengan nama lain celery lalu parsley. Seledri memiliki nama latin (Apium graveolens) tergolong famili umbeliforae. Meski serupa tapi sebenarnya seledri dan peterseli tidak sama.

Daun seledri dan peterseli digunakan sebagai bahan pelengkap sebuah hidangan atau masakan yang berfungsi sebagai penghias makanan untuk mengharumkan dan menambah rasa & aroma daging atau kaldu serta kaya manfaat untuk kesehatan tubuh. Seledri cocok dengan hidangan basah seperti sup, soto, kare, dan masakan berkuah lainnya. Selanjutnya, peterseli cocok digunakan untuk hidangan pastry/ patisserie dan platting artist-an yang mengandung telur, daging, atau ayam.

Seledri pada umumnya cukup memiliki perbedaan dengan peterseli pada morfologi bagian daunnya. Namun baik seledri maupun peterseli, keduanya memiliki batang sayur yang panjang, lebar, dan tebal dengan tinggi 22-27 cm ini.

Perbedaan daun tanaman-tanaman ini akan terlihat jelas apabila kita mengamatinya lebih seksama. Bentuknya pun berbeda, dimana seledri bentuknya menyirip, sedangkan yang lainnya (Petroselinum crispum) lebih kriting dengan bentuk menjari. Mari kita tinjau perbedaan kedua tanaman dressing ini. Terkadang daun yang satu lebih lebar daripada yang lainnya.

Dikutip dari <https://pemkomedan.go.id/artikel-11303-manfaat-daun-seledri.html>, seledri mengandung beberapa senyawa antioksidan seperti senyawa phthalide dan kalium yang berfungsi untuk melancarkan peredaran darah, menurunkan dan mengontrol tekanan darah. Ekstrak daun seledri juga digunakan untuk detoksifikasi tubuh.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *